belajar bagaimana mengatakan tidak

Belajar Bagaimana Mengatakan Tidak

belajar bagaimana mengatakan tidak

Kita hidup di dunia di mana kesibukan sering dipandang sebagai lambang kehormatan. Seringkali kita mengatakan ya untuk setiap permintaan, setiap undangan, setiap kesempatan, sampai kalender kitameluap dan kita merasa stres dan lelah. Tetapi bagaimana jika kita belajar untuk mengatakan tidak? Bagaimana jika kita belajar menetapkan batasan dan memprioritaskan waktu dan energi kita? Belajar mengatakan tidak bisa menjadi alat yang ampuh untuk mengurangi stres, meningkatkan produktivitas, dan mencapai tujuan kita.

Mengatakan tidak bisa jadi sulit. Kita bisa merasa khawatir mengecewakan orang, kehilangan kesempatan, atau dianggap tidak kooperatif atau tidak membantu. Tapi kenyataannya, mengatakan tidak bisa menjadi bentuk menghargai dan merawat diri. Dengan menetapkan batasan dan memprioritaskan waktu dan energi kita, kita dapat lebih fokus pada hal-hal yang paling penting bagi kita.

Warren Buffett, CEO Berkshire Hathaway, dikenal karena pendekatannya yang disiplin dalam berinvestasi dan kemampuannya untuk berkata “tidak” pada peluang yang tidak memenuhi kriterianya. Pendekatannya dalam berinvestasi didasarkan pada beberapa prinsip utama. Salah satunya adalah kemampuannya untuk menghindari gangguan dan tetap fokus pada investasi berkualitas tinggi. Buffett percaya bahwa itu penting untuk kesuksesan jangka panjang. Berikut adalah beberapa tips untuk mempelajari cara mengatakan tidak:

  1. Tentukan tujuan
    Mengetahui apa yang ingin kita capai dapat membantu untuk tetap fokus dan menghindari gangguan. Tentukan tujuan dan pastikan bahwa setiap peluang yang diberikan kepada kita selaras dengan tujuan tersebut.
  1. Ketahui batasan
    Pahami apa yang ingin dan mampu untuk dilakukan.Bbelajarlah untuk mengatakan tidak pada peluang yang berada di luar batasan tersebut.
  1. Prioritaskan waktu
    Waktu yang kita miliki sangat berharga, jadi prioritaskan aktivitas dan peluang yang paling mungkin membantu kita untuk mencapai tujuan.
  1. Jangan takut untuk pergi
    Jika sebuah peluang tidak sejalan dengan tujuan atau nilai kita, jangan takut untuk pergi. Mengatakan tidak mungkin sulit, tetapi seringkali perlu untuk menjaga fokus dan menghindari gangguan.
  1. Percayai insting
    Jika ada sesuatu yang terasa salah atau terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, mungkin memang begitu. Belajarlah untuk memercayai insting dan katakan tidak pada peluang yang dirasa tidak tepat.

Dengan mengatakan tidak pada gangguan dan berfokus pada sejumlah kecil investasi berkualitas tinggi, Warren Buffett telah mencapai kesuksesan luar biasa sepanjang kariernya. Meskipun sulit untuk mengatakan tidak, melakukannya sangat penting untuk mencapai kesuksesan jangka panjang dan mempertahankan fokus pada tujuan kita sendiri.

Belajar mengatakan tidak membutuhkan disiplin dan fokus, tetapi manfaatnya bisa sangat besar. Dengan menolak gangguan, kita dapat meluangkan waktu dan energi untuk berfokus pada hal-hal yang paling penting. Baik itu berinvestasi, membangun bisnis, atau mengejar hasrat pribadi. Warren Buffett mengatakan “Perbedaan antara orang sukses dan orang yang benar-benar sukses adalah orang yang benar-benar sukses mengatakan tidak pada hampir semua hal.”

Artikel ini ditulis oleh Yup, platform aggregator yang menghubungkan customer untuk mendapatkan layanan Bayar Nanti yang dioperasikan oleh PT. Finture Tech Indonesia. Dapatkan informasi, tips, dan promo menarik Yup lainnya dengan mengikuti Blog Yup. Belanja apa aja dan di mana aja pakai Yup, Bunga 0%* terus untuk setiap pilihan pembayaran 40 hari.

Share:

Facebook
Twitter
LinkedIn

Event yang akan datang

Media sosial